1 Orang Tiap 30 Detik Meninggal karena Hepatitis B

HEPATITIS B dan C sering muncul tanpa disertai gejala. Kalaupun ada, bisanya penyakit sudah dalam tahap lanjut sehingga bisa sangat mematikan.

Konsultan Gastroenterohepatologi RSCM, dr Irsan Hasan, SpPD-KGEH, mengatakan bahwa hepatitis B adalah penyebab utama dari penyakit kanker hati. Jenis kanker ini merupakan penyebab kematian nomor 2 setelah kanker paru-paru dalam hal mortalitas dan risiko meninggalnya.

“Dikatakan 2 miliar orang pernah terinfeksi hepatitis B, dan 450 juta hidup dengan hepatitis B kronik. Kemudian, 1 juta orang meninggal setiap tahun dan 1 orang meninggal setiap 30 detik karena hepatitis B,” katanya pada SOHO Global Health bertema “Hepatitis, Kenali dan Obati” di Hotel Atlet Century Park, Senayan, Jakarta Pusat, baru-baru ini.

dr Irsan mengatakan, banyak orang tidak percaya bila sudah terinfeksi hepatitis B. Mereka merasa sehat-sehat saja, bahkan masih bekerja sampai malam dan kuat fisiknya. Meski begitu, hepatitis B tidak terlihat dari luar. Butuh pemeriksaan lebih lanjut, dalam hal ini tes darah untuk mengetahui seseorang terinfeksi hepatitis B.

“Sering kali pasien datang ke rumah sakit untuk melakukan skrining, biasanya dilakukan untuk sekolah bidan atau dokter kemudian hasilnya ternyata ada yang positif,” tuturnya. (Baca: Hepatitis B & C Penyebab Kanker Hati)

Selain itu, hepatitis B juga bisa menimbulkan progresi, yakni tahap sirosis kemudian kanker hati. Namun, dr Irsan mengatakan bahwa tidak semua orang yang terkena hepatitis B akan menjadi buruk kondisinya.

“Kalau dilihat, memang 30 persen akan menjadi sirosis dan sebagian dari sirosis itu menjadi kanker. Namun, tidak semua pasien yang menjadi sirosis itu akan meninggal dunia, jadi hanya sebagian yang meninggal,” tutupnya.  
(fik)


View the original article here

0 Comments

Posting Komentar